Jodoh Wasiat Bapak: Nenek Miskin yang Berbagi Beras

Jodoh Wasiat Bapak di ANTV.
Sumber :
  • ANTV

VIVA – Saroh (70 tahun) seorang nenek yang berhati mulia. Ia suka membagikan perelek kepada siapa yang tak mampu. Beras perelek adalah beras bantuan sosial dari pemerintah bagi kaum yang tidak  mampu.

Nenek Saroh hidup dalam kemiskinan. Bahkan nenek Saroh harus menghidupi dua orang cucunya yang beranjak remaja, Ramon (23) dan Nesya (21). Ramon dan Nesya punya sifat bertolak belakang. Nesya sangat alim serta hormat pada nenek Saroh. Sedangkan Ramon punya sifat buruk. Berandalan, berjudi, merampok, dan menantang agama. Ramon bahkan selalu kasar pada Saroh.

Sinopsis Jodoh Wasiat Bapak Babak 2 yang Tayang Malam Ini

Meskipun sudah tua renta, Saroh masih bekerja sebagai tukang sampah di Kampung Kucrit. Nenek Saroh mendapat beras perelek dari pemerintah daerah melalui Mas Gun. Ramon tak pernah suka  Saroh beramal kebaikan dengan membagikan beras perelek kepada siapapun.

Sampai suatu ketika Ramon tanpa sengaja mendorong keras Saroh hingga terjatuh. Dada Saroh pun sering sakit, dan sesak napas. Nesya menyesalkan sikap kakaknya. Ramon berlaku kasar hanya karena Saroh tak bisa memberinya uang. Saroh pun meninggal dunia dalam keadaan terduduk membaca Kitab Suci Al Quran. Nesya sedih sekali. Ramon cuek saja menganggap kematian Saroh suatu kebebasan baginya. Makam Saroh menebar aroma wangi semerbak. Semua yang hadir, begitu takjub. Mereka percaya wangi makam Saroh karena semasa hidupnya taat beragama.

Sinopsis Jodoh Wasiat Bapak Ep 305, Azab Akibat Terlantarkan Ibu

Arwah Saroh gentayangan. Tapi hanya Ramon yang dituju. Arwah Saroh selalu mengingatkan Ramon untuk bertobat, dan berhenti melakukan perbuatan maksiat. Ramon tak memedulikan. Ramon malah terlibat komplotan kejahatan penjualan ginjal manusia. Bersama temannya, Ramon menculik korbannya, untuk diambil ginjalnya.

Sementara itu, hubungan Adam dan Ainun semakin dekat. Adam menemani Ainun yang mengajak anak-anak murid mengajinya berkeliling kota. Meskipun pesona muslimah Ainun cenderung kuat dibandingkan Kania yang modern, Adam masih tak bisa melupakan Kania. Adam memang masih mencintai Kania.

Kisah Jatuh Bangun Ita Rahma, Pemeran Jodoh Wasiat Bapak

Ramon bertengkar dengan kawannya. Ramon dikeroyok, namun diselamatkan oleh arwah Saroh. Ramon sekarat, dirawat di rumah sakit. Ramon pun bertobat, meninggalkan dunia kelam yang selama ini dilaluinya. Nesya bahagia sekali, namun juga sedih karena Ramon menyerahkan diri ke polisi.

Di sisi lain, Kania makin cemburu dengan keberadaan Ainun. Apalagi Ainun makin dekat dengan Adam. Dia sebenarnya masih sayang sama Adam tapi terpaksa putus karena sudah ada titik temu soal pekerjaan. Kania memang sudah tidak berhak marah tapi dia juga tidak suka Adam cepat sekali dekat dengan perempuan lain.

Sista akhirnya tahu bahwa pembunuh Intan adalah Roni. Dia dapat vision yang memperlihatkan proses tabrak lari yang dilakukan Roni. Awalnya Roni tidak mau ngaku, tapi akhirnya ngaku juga. Kegiatan culas madu palsu juga ketahuan. Bahkan Roni meninggal karena kena pecahan beling botol madu.

Ketika sedang dikubur, Roni dapat azab. Dari kain kafan jenazahnya merembes cairan madu. Bahkan liang lahatnya pun merembes cairan madu.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya