- instagram.com/leonardodicaprio
VIVA.co.id – Aktor Hollywood, Leonardo DiCaprio, akan memerankan sosok Leonardo da Vinci dalam sebuah film biopik garapan Paramount Pictures.
Dilansir Deadline, Paramount diketahui telah memenangkan hak untuk memfilmkan film biopik mengenai sejarah hidup seorang Leonardo da Vinci, yang diadaptasikan dari sebuah buku yang belum terbit karya Walter Isaacson dengan judul 'Leonardo da Vinci'.
Keberhasilan memenangkan hak untuk memfilmkan buku ini tak mudah diraih oleh pihak Paramount, karena Universal Studio dan beberapa rumah produksi lainnya pun sempat memberikan perlawanan ketat di minggu terakhir masa penawaran.
Banyak pihak menduga, peran presiden produksi Paramount Pictures, Elizabeth Raposo, memiliki andil besar yang membuat rumah produksi itu berhasil memegang hak film atas buku tersebut.
Untuk memproduksi film biopik ini, rencananya pihak Paramount akan bekerjasama dengan Appian Way, yang merupakan rumah produksi milik DiCaprio. Nantinya, DiCaprio sendiri akan bekerja sama dengan Jennifer Davisson, yang menjabat presiden produksi dari Apprian Way.
Pihak keluarga menilai, terpilihnya DiCaprio memerankan Da Vinci merupakan sebuah takdir yang tak dapat dihindari. Sebab, nama Leonardo yang disematkan pada aktor itu memang diberikan sang ibu, saat merasakan tendangan pertama DiCaprio di dalam kandungan ketika tengah melihat lukisan-lukisan Leonardo da Vinci di Uffizi Gallery, Florence, Italia, pada tahun 1974 silam.
Hal ini juga merupakan salah satu korelasi yang menarik bagi pihak Paramount, karena mereka berpendapat bahwa fakta ini akan menjadi sesuatu yang unik demi melihat DiCaprio menghidupkan kembali karakter yang menginspirasi namanya tersebut.
Apalagi, para fans DiCaprio sepertinya juga akan sangat gembira, demi menanti akting aktor pujaannya tersebut yang telah absen main film sejak kemenangannya di Oscar 2016 melalui peran sebagai Hugh Glass di The Revenant.
Diketahui, Leonardo da Vinci sendiri merupakan seorang tokoh yang terkenal sebagai seorang ahli matematika dan pelukis jenius, yang menciptakan berbagai lukisan-lukisan legendaris bernilai tinggi seperti 'The Last Supper' dan 'Mona Lisa'. Seniman yang cerdas itu meninggal dunia di usia 67 tahun, pada bulan Mei 1519.
