Sumber :
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAlife - Festival Film Cannes, tak hanya milik Maudy Koesnaedi, aktris yang berkesempatan mewakili Indonesia melenggang di karpet merah ajang film bergengsi itu. Dua wanita cantik lainnya yang juga berangkat. Mereka adalah Happy Salma dan Marcella Zalianty.
Baca Juga :
CIti Gandeng Occam Genjot Kinerja Komunikasi
Keduanya diundang khusus sebagai sutradara film Rectoverso. Film asli Indonesia berhasil menembus saringan Cannes. Film yang diadaptasi dari novel karya Dewi Lestari itu bakal diputar di Special Screening European Premier yang merupakan rangkaian Festival Film Cannes 2013.
Sebenarnya bukan hanya Happy dan Marcella yang menyutradarai film ini. Mereka bersama tiga rekannya, Cathy Sharon, Olga Lydia, dan Rachel Maryam, keroyokan menggarap film ini.
Melalui pesan elektroniknya pada VIVAlife, Happy menyampaikan dia sangat senang bisa merasakan pengalaman yang belum tentu berulang lagi seumur hidup. "Apapun itu tapi membawa karya pertama kita ke sini, dengan bisa melihat perhelatan akbar festival dunia ini memberi pengalaman yang menyenangkan," tulisnya.
Happy juga mengungkap jika awalnya ia ragu untuk mengikutsertakan filmnya pada kompetisi Cannes. Namun keraguan sekaligus penantian selama 14 tahun tentang film Indonesia yang bakal masuk ke Cannes terjawab. Rectoverso lolos saringan, bersanding dengan film Indonesia lainnya, Sang Penari garapan sutradara muda Ifa Isfansyah.
"Ini ajang promosi Indonesia, aku bakal bertemu banyak orang jadi bisa sharing juga. Kita juga mau nonton film sebanyak-banyaknya mumpung masih di sini. Aku kan juga masih harus banyak belajar," tulis wanita yang akrab di dunia teater ini.
Rencananya, hari ini film Rectoverso akan diputar dalam tiga kali screening. Dua dalam bahasa Perancis, dan satu dalam bahasa Inggris. (kd)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Happy juga mengungkap jika awalnya ia ragu untuk mengikutsertakan filmnya pada kompetisi Cannes. Namun keraguan sekaligus penantian selama 14 tahun tentang film Indonesia yang bakal masuk ke Cannes terjawab. Rectoverso lolos saringan, bersanding dengan film Indonesia lainnya, Sang Penari garapan sutradara muda Ifa Isfansyah.
