Topan Irene Kurung Cinta Laura

Cinta Laura di New York
Sumber :
  • twitter.com/#!/xcintakiehlx

VIVAnews - Topan Irene melumpuhkan kawasan pesisir Timur Amerika Serikat. Presiden Barack Obama menyebut amukan angin berkekuatan mencapai 90 mph atau lebih 144 km/jam ini sebagai 'topan bersejarah' yang turut menyapu sejumlah kota besar seperti New York.

KPU Sebut Gugatan Ganjar-Mahfud yang Singgung Jokowi Salah Sasaran

Sejumlah selebritas Hollywood, seperti Ralph Lauren dan Steven Spielberg pun terlihat sibuk mengungsi ke luar dari kota New York. Tidak hanya selebritas Amerika, selebritas Indonesia yang tengah berada di kota tersebut juga merasakan dampak dari topan Irene.

Cinta Laura misalnya, terpaksa menghabiskan waktu di dalam asrama selama dua hari karena topan Irene. Hal ini ia ungkapkan melalui akun Twitter-nya pada Sabtu, 27 Agustus 2011. "Stuck in the dorm for the next 2 days cause of hurricane Irene," ujar Cinta.

Sopir Truk Penyebab Kecelakaan di GT Halim Ternyata Masih Anak-anak, Bos Akan Diperiksa

Meski demikian, Cinta yang melanjutkan kuliah di Columbia University, New York itu mengungkapkan, dirinya baik-baik saja. Bahkan setelah topan berlalu, ia menyempatkan jalan-jalan di dekat Central Park.

"For those who asked. I'm fine. So far hurricane Irene has not taken affect in my area," kata Cinta.

Zulhas Enggan Revisi Aturan Barang Bawaan dari Luar Negeri: Bayar Pajak Dong!

Cinta menempuh pendidikan di Columbia University, Amerika Serikat, dengan mengambil dua jurusan sekaligus, yaitu Ilmu Politik dan Psikologi. Cinta pun mengaku sudah siap hidup mandiri.

"Sangat excited, aku siap hidup independent. Mungkin pertama kalinya bakal syok, tapi aku bakal dapat teman baru di sana. Aku juga pingin cepat-cepat pergi. Aku pingin lingkungan baru, refreshing, dan pengalaman baru," ucapnya sebelum berangkat ke Amerika.

Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Pol Djuhandhani Rahardjo Puro

Indonesian Students Victim of Germany Human Trafficking Mostly In Debt

The Indonesian police have uncovered many students who have become victims of an international human trafficking network to Germany, where they are trapped in debt.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024